PASURUAN, EXTREMMEPOINT.COM - Direktur Advokasi kebijakan Lujeng sudarto menyoroti kinerja bulog (Badan Urusan Logistik). Dia beranggapan lembaga ini tak mampu memerankan fungsi stabilitas harga pangan secara maksimal. baik di tingkat lokal maupun Nasional. termasuk di Kabupaten Pasuruan khususnya yang wajib kita soroti.
Menurutnya , kondisi ini tidak terlepas dari status badan hukum bulog karena " Bulog saat
ini berbentuk Perusahaan yang proses kerjanya adalah mencari keuntungan belaka. Hal itu berbeda dari fungsinya seperti dahulu , Sebagai badan pelaksana menjalankan program pemerintah. Bulog kata Lujeng " Saat ini tidak menjalankan perannya sebagai operator pembelian beras. Harus dibubarkan karena banyak kepentingan disana. Setelah di bubarkan harus ada lembaga ketahanan pangan agar bisa melakukan intervensi.
Lujeng Sudarto Direktur Advokasi Kebijakan mengatakan bahwa yang dimaksud pembentukan Lembaga ketahanan Pangan bukan Lembaga Bulog yang ganti namanya ,,tapi Lembaga baru dengan kedudukan yang lebih tinggi sebagai Lembaga Pemerintah Non Departemen. (LPND). Agar bulog bisa melakukan intervensi alias pengendalian terhadap harga beras di Pasar dengan posisi yang setabil.
Pantauan wartawan dilokasi mengkonfirmasi kepada pihak Kepala Perum Bulog DiVisi Regional Jatim Witono melalui sambungan selluler nya , dia mengatakan " saat ini Stok beras di seluruh gudang yang ada Cukup untuk megatasi pasokan Pangan di Jawa Timur , sampai Lebaran nanti. terkait banyak tekanan dari kalangan agar Bulog dibubarkan , hal itu sangat naif dan tergesa- gesa. " Pungkasnya. (Ab).
Posting Komentar